PENEMUAN ALIRAN DANAU DI MARS BISA COCOK UNTUK KEHIDUPAN MIKROBA

Mineral diidentifikasi oleh NASA Curiosity rover Mars menunjukkan danau berisi air salinitas rendah dan pH netral cocok untuk kehidupan

Oleh :  Ian Sample , Science Corespondent - The Guardian


danau MarsCuriosity telah membor kedalam kawah Gale-Mars dan menemukan mineral yang terbentuk di air tawar dan elemen penting bagi kehidupan . Foto: NASASebuah kawah besar di dekat dataran utara Mars pernah memendam sebuah danau kuno yang bisa mendukung kehidupan mikroba , ilmuwan NASA telah mengklaim .Danau air tawar berdiri selama lebih dari 100.000 tahun di dasar kawah Gale , formasi 90 - mil -lebar tercipta saat meteor menghantam planet ini sekitar 3,7 miliar tahun yang lalu .Tes pada sampel batuan oleh NASA Curiosity rover mengungkapkan adanya mineral lempung halus yang terbentuk dalam tubuh sungai yang terdiri dari unsur air , dan batupasir kasar yang ditetapkan oleh arus sungai yang mengalir ke danau ." Kehadiran mineral ini memberitahu kita air itu mungkin air tawar , yang berarti itu jauh lebih kondusif untuk kehidupan mikroba , " kata Sanjeev Gupta , seorang ahli geologi di Imperial College, London , dan anggota tim sains Curiosity ." Batuan ini mirip dengan yang kita akan temukan jika kita berjalan di sepanjang garis pantai Dorset atau Devon , " tambahnya .Tim NASA tidak yakin seberapa dalam atau lebar danau itu , tapi menduga itu cukup dalam untuk tidak menjadi kering secara berkala , karena hal ini akan meninggalkan jejak tanda retak pada sampel batuan .dengan biaya $ 2.5 bilyun (£ 1,6 miliar ) rover mendarat di Mars pada bulan Agustus 2012 dalam sebuah misi untuk menyelidiki apakah planet ini kemungkinan sekali telah dihuni , meskipun tidak untuk mencari tanda-tanda kehidupan kuno.Tujuan utama Curiosity adalah untuk berguling sampai sekitar Gunung Sharp, gunung tiga mil-tinggi di tengah-tengah Kawah Gale . Melalui pengukuran wajah terkena batu gunung pada ketinggian yang berbeda , peneliti berharap untuk mengumpulkan sejarah geologi planet ini .Tapi Curiosity tidak mebuat untuk Gunung yang tajam segera. Setelah menyampaikan rincian dari tanah Mars dekat lokasi pendaratan , rover itu diarahkan untuk palung 5 meter jauh di dalam kawah yang disebut Yellowknife Bay . Di sini , laboratorium ilmu robot dibor ke dalam formasi batuan yang disebut Sheepbed batulumpur dan diperiksa bubuk dengan instrumen .

Mars rover Curiosity rover NASA mendarat di Mars pada bulan Agustus 2012 dalam sebuah misi untuk menyelidiki apakah planet ini mungkin sekali telah dihuni . Foto: AP

Meskipun kombinasi x - ray eksperimen difraksi dan analisis gas yang dilepaskan ketika bubuk dipanggang dalam oven on-board , peneliti mengidentifikasi mineral lempung smektit yang terbentuk dalam air dan unsur-unsur penting bagi kehidupan , termasuk karbon , hidrogen , oksigen , sulfur , nitrogen dan fosfor .Susunan kimia menunjukkan mineral terbentuk dalam air dengan salinitas rendah dan pH netral , menunjukkan hal itu tidak terlalu asam atau terlalu basa bagi kehidupan untuk ada.Menulis dalam jurnal , Science, peneliti menjelaskan bahwa kondisi di danau yang cocok untuk mendukung jenis kehidupan mikroba yang disebut chemolithoautotrophs . Organisme ini ditemukan di Bumi dan dapat bertahan hidup dengan mogok batuan dan mineral untuk energi.Danau mungkin telah ada di Mars untuk puluhan ribu tahun , kata John Grötzinger , ilmuwan proyek pada misi NASA di Caltech di Pasadena , California .Monica Grady , profesor ilmu planet dan ruang di Open University , mengatakan gambar batuan dan mineral berseri-seri kembali dari Mars rover Curiosity oleh yang " spektakuler , indah dan benar-benar menarik " , dan bahwa temuan itu pergeseran pandangan ilmuwan tentang bagaimana kehidupan mungkin ada di Mars ." Kehidupan yang kita tahu di Bumi sebagian besar didasarkan pada fotosintesis . Photosynthesises Rumput , sapi makan rumput , kita makan sapi . Kita tahu ada platform lain untuk hidup , tetapi mereka sebagian besar di dasar laut dan di tempat-tempat yang benar-benar aneh . "Daripada mengandalkan energi matahari , hidup di danau Mars bisa selamat pada yang dibebaskan oleh reaksi kimia . " Ini benar-benar , untuk pertama kalinya , menunjukkan bahwa benar-benar semua bahan yang ada untuk hidup berdasarkan kimia , dan itu akan menjadi reaksi antara sulfur dan besi . Ia mengatakan ada yang benar-benar lingkungan TI di Mars dimana energi dari reaksi kimia bisa saja dipanen untuk membuat jalur gizi bekerja . Ini begitu indah ditata , " kata Grady .Dia mengatakan bahwa meskipun danau Mars mungkin telah ada selama hanya puluhan ribu tahun , yang mungkin telah cukup lama bagi kehidupan muncul di sana." Kami tidak benar-benar tahu berapa lama waktu yang dibutuhkan bagi kehidupan untuk mendapatkan nya terjadi di Bumi . Kami tidak tahu apakah itu bisa terjadi sekali atau banyak kali ." Semakin banyak kita tahu tentang bagaimana kehidupan berkembang di Bumi , semakin kita mulai memahami bahwa tidak butuh waktu sangat lama sekali . Fakta danau mungkin telah relatif singkat tinggal , dalam hal ratusan ribu tahun , tidak berarti bahwa kehidupan tidak bisa mendapat pergi ke sana . ini tidak berarti bahwa sama sekali . "Curiosity telah menemukan beberapa bukti untuk batuan karbonat di Mars . Grady mengatakan dia dan banyak ilmuwan lainnya tertarik untuk melihat bajak menemukan beberapa ini dan menganalisis mereka . Batuan terbentuk dengan adanya karbon dioksida , yang di Bumi merupakan produk respirasi , dan penting untuk fotosintesis dan siklus karbon .

Teleskop Hubble Milik NASA menemukan tanda-tanda air di lima planet yang jauh

Tanda keberadaan air masih kabur karena kondisi atmosfer , tetapi para ilmuwan ' sangat yakin ' bahwa itu ada dan terdeteksi.

NASA telah melaporkan bahwa " tanda-tanda keberadaan air yang masih samar" telah ditemukan di atmosfer di lima planet di luar tata surya kita , itu menandai pengembangan lebih lanjut dalam pencarian planet-planet yang mampu mendukung kehidupan asing .  Keberadaan air di atmosfer pada exoplanets telah dilaporkan sebelumnya, tapi NASA mengatakan bahwa studi ini adalah yang pertama untuk " memastikan, mengukur dan membandingkan " tanda-tanda cahaya yang menunjukkan keberadaan air . " Kami sangat yakin bahwa kami melihat ada tanda-tanda air untuk beberapa planet , " kata Avi Mandell , seorang ilmuwan planet di NASA dan penulis utama dari makalah tersebut, diterbitkan tanggal 4 Desember 2013 di Astrophysical Journal , merinci temuan baru . "Pekerjaan ini benar-benar membuka pintu untuk membandingkan berapa banyak air hadir dalam atmosfer pada berbagai jenis exoplanets , misalnya panas dibandingkan yang dingin . " Lima exoplanet tersebut - WASP - 17b , HD209458b , WASP - 12b , WASP- 19b dan XO - 1b - semua 'hot Jupiters ' , kelas exoplanet yang mengorbit dekat dengan bintang tuan rumah mereka dan akibatnya memiliki suhu permukaan yang sangat tinggi . Kelima planet yang disurvei menunjukkan tanda-tanda yang pasti dari air , meskipun tanda tangan terkuat ditemukan di atmosfer WASP - 17b dan HD209458b . " Untuk benar-benar mendeteksi suasana sebuah planet ekstrasurya yang luar biasa sulit. Tapi kami mampu mengeluarkan sinyal yang sangat jelas , dan itu adalah air , " kata Drake Denning dari Universitas Maryland di College Park .

Untuk menentukan apa yang ada di atmosfer sebuah planet ekstrasurya , astronom melihat planet lewat di depan bintang induknya dan melihat di mana panjang gelombang cahaya yang ditransmisikan dan yang sebagian diserap . Gambar Kredit : NASA Goddard Space Flight Center

Bagaimana para ilmuwan tahu?

Planet sangat sulit untuk spot jika dibandingkan dengan bintang terang mereka berbagi ruang dengan . Dengan demikian kurang dari 5 persen dari exoplanets dikenal ( planet yang ada di luar tata surya kita ) telah diamati secara langsung , dan sumber utama informasi tentang mereka berasal dari memperhatikan perubahan cahaya bagaimana bintang ketika planet-planet melintas di depan mereka . Ketika exoplanet transit di cara ini , mereka menutup sejumlah kecil cahaya yang dipancarkan oleh bintang tuan rumah mereka . Hati-hati mengukur seberapa banyak cahaya yang diblokir membantu para ilmuwan bekerja di luar ukuran planet ini . Demikian pula , planet-planet juga akan memblokir bagian yang berbeda dari spektrum cahaya tergantung pada apa yang mereka terbuat dari . Molekul yang berbeda menyerap panjang gelombang cahaya yang berbeda , sehingga bekerja di luar bagian mana dari spektrum gagal untuk membuatnya membantu astronom menentukan komposisi planet itu . Dalam kasus kelima exoplanet sinyal air semua kurang jelas dari yang diharapkan , dengan para ilmuwan menjelaskan bahwa hal ini mungkin karena " lapisan kabut atau debu " menyelimuti setiap lima .  Video: Nasa's HD images of Saturn Sumber : NASA